Centaur!

 

Dalam mitologi Yunani, centaur adalah makhluk setengah manusia dan setengah kuda. Mereka memiliki kepala, leher, dada, dan lengan pria, serta tubuh dan kaki kuda. Sebagian besar karakteristik yang dimiliki centaur dikenal brutal dan kejam karena kegemarannya mabuk-mabukan dan sering perilaku durhaka. Mereka tinggal di sekitar Gunung Pelion di Thessaly, wilayah timur laut Yunani.

Menurut salah satu sumber, centaur berasal dari Centaurus, anak Apollo (namun, banyak sumber lain yang mengatakan bahwa mereka adalah keturunan Ixion, putra Ares) dan raja Lapiths, orang-orang yang tinggal di Thessaly. Ixion jatuh cinta pada Hera, istri Zeus.  Ixion mengatur rencana untuk bertemu dengan Hera dan bermaksud untuk merayunya. Namun, rencananya didengar oleh Zeus dan Zeus pun membentuk awan berbentuk Hera. Ixion memeluk awan itu dan dari situlah ras centaur diciptakan.

Mitos utama yang berkaitan dengan centaur melibatkan pertempuran mereka dengan Lapiths. Raja Pirithous dari Lapiths, anak dari Ixion, mengundang para centaur untuk menghadiri pernikahannya. Centaur menjadi mabuk dan bahkan mengejar wanita-wanita Lapith. Salah satu centaur bahkan mencoba kabur dengan mempelai wanita raja. Pertempuran sengit meletus. Para centaur menggunakan batang pohon dan lempengan batu sebagai senjata, namun akhirnya Lapiths yang memenangkan pertarungan dan membunuh banyak centaur. Centaur pun dipaksa meninggalkan Thessaly.

Sejumlah cerita menggambarkan konflik antara centaur dan pahlawan Yunani, Hercules. Dalam satu cerita seperti itu, Hercules datang ke gua centaur bernama Pholus. Pholus menyajikan makanan untuk Hercules, tapi tidak menawarkan anggur kepadanya meskipun ada sebotol anggur yang belum dibuka berada di dalam gua. Pholus menjelaskan bahwa anggur itu adalah anugerah dan milik semua centaur. Meskipun demikian, Hercules berkeras untuk dapat meminum anggur tersebut dan akhirnya Pholus pun membuka toplesnya.

Tidak semua centaur adalah binatang buas. Salah satu pengecualiannya adalah Chiron yang menjadi guru kedokteran, musik, berburu, dan memanah. Putra Dewa Cronos (Saturnus) ini mengajarkan tuhan dan pahlawan, termasuk Jason, Achilles, Hercules, dan Asclepius. Chiron secara tidak sengaja terluka oleh salah satu anak panah beracun Hercules. Sebagai anak dewa, dia akan hidup selamanya dan menderita luka selamanya. Karena itu Chiron meminta Zeus untuk membiarkannya mati. Zeus mengabulkan permintaannya dan menempatkannya di langit sebagai bintang di rasi Sagitarius, sang pemanah.

Aroma anggur segera membawa centaur lain ke gua dan tak lama kemudian pecahlah perkelahian. Hercules mengusir para centaur dengan menembakkan panah beracun ke arah mereka. Setelah itu, Pholus sedang memeriksa salah satu panah saat dia menjatuhkannya secara tidak sengaja. Panah itu menancap di kakinya dan racun dari panah tersebut seketika membunuhnya.

Dalam cerita lain yang terkenal, seorang centaur bernama Nessus mencoba untuk memperkosa Deianira, isteri Hercules. Hercules menangkapnya dan menembak centaur itu dengan panah beracun. Saat ia terbaring sekarat, Nessus mendesak Deianira untuk menyimpan sebagian darah dari lukanya. Dia mengatakan kepadanya bahwa jika Hercules berhenti mencintainya, dia bisa mendapatkan kembali cintanya dengan memercikkan darah ke pakaian yang akan dikenakan Hercules. Deianira melakukan seperti yang disarankan Nessus dan menyimpan sebagian darahnya.

Bertahun-tahun kemudian, ketika Hercules tidak setia padanya, Deianira memberinya tunik untuk dipakai, sebuah tunik yang telah diolesi darah Nessus. Darah itu diracuni dan Hercules pun meninggal. Dengan cara ini, Nessus membalas dendamnya pada Hercules.

Centaur biasanya mewakili perilaku liar dan seperti binatang dalam sastra dan seni Yunani. Pertarungan mereka dengan Lapiths digambarkan dalam patung-patung di berbagai kuil. Karena perilaku mabuk mereka, centaur kadang digambarkan tengah menarik kereta Dionysus (Bacchus), dewa anggur dan pesta pora. Di lain waktu, mereka digambarkan sedang dikendarai oleh Eros sang Dewa Cinta karena nafsu mereka. Dalam seni Kristen Abad Pertengahan, centaurus melambangkan sifat kebinatangan manusia.